Surabaya – Seputar Hukum Indonesia
Suasana hangat penuh kekeluargaan mewarnai acara selamatan keluarga dan pertemuan rutin bulanan yang digelar oleh Wakil Ketua Umum Haji Ali Wafa pada Jum’at malam, 9 Mei 2025. Bertempat di Jalan Dupak Rukun, Tambak Mayor (atau dikenal juga sebagai Jaya Mex), kegiatan tersebut menjadi momentum silaturahmi yang sangat istimewa.
Pertemuan rutinan FK MABES kali ini terasa istimewa. Tidak hanya dihadiri oleh para anggota dari berbagai wilayah, tetapi juga diramaikan dengan pertunjukan seni bela diri pencak silat tradisional khas Madura. Pertunjukan tersebut menjadi simbol penghormatan terhadap budaya leluhur serta memperkuat identitas dan persatuan di antara anggota FK Mabes.
Lebih lanjut Acara ini tidak hanya dihadiri oleh keluarga besar dan tokoh masyarakat sekitar, namun juga menghadirkan Ketua Umum Haji Holil yang datang langsung dari Jakarta. Kedatangan beliau menjadi sorotan karena menunjukkan betapa pentingnya acara ini dalam mempererat jaringan dan komunikasi antar pengurus pusat dan daerah.
Yang membuat pertemuan ini semakin istimewa adalah kehadiran para perwakilan dari berbagai ranting yang tersebar di pelosok Madura, yakni Bangkalan, Sampang, Pamekasan, hingga Sumenep. Mereka datang sebagai bentuk komitmen dan kebersamaan dalam membangun kekuatan organisasi yang solid dan berlandaskan nilai-nilai keagamaan serta sosial kemasyarakatan.
Tak hanya itu, acara juga dihadiri oleh sosok muda yang sedang naik daun, yakni Haji Dimas — owner rental mobil premium yang berbasis di Jalan Demak, Tembok Dukuh surabaya,Kehadirannya menunjukkan adanya sinergi generasi dan sektor, di mana pelaku usaha muda turut memberikan perhatian dan suport terhadap kegiatan yang penuh persatuan ini.
Menambah kesan eksklusif, hadir pula Pimpinan Redaksi Metro Liputan 7, Haji Aby Munif, yang dikenal sebagai pimpinan serta tokoh masyarakat yang aktif memberitakan kegiatan-kegiatan keagamaan serta sosial dan peliputan di Jawa Timur. Kehadiran beliau diharapkan dapat memperluas jangkauan informasi positif dari acara tersebut ke masyarakat luas.
Pertemuan rutin ini dinilai penting sebagai wadah konsolidasi, mempererat hubungan antar anggota, serta menumbuhkan semangat gotong royong dan kepedulian sosial.
Acara berlangsung khidmat dengan doa bersama, ramah tamah, serta diskusi ringan yang membahas rencana kegiatan ke depan. Para anggota berharap agenda semacam ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi komunitas lain.
Dengan semangat kekeluargaan dan kebersamaan, acara ini menjadi bukti bahwa nilai-nilai silaturahmi tetap menjadi garda penting dalam membangun harmoni sosial di tengah perkembangan zaman
